Istighosah Kubro, Minta Jauhkan Dari Bencana

    Istighosah Kubro, Minta Jauhkan Dari Bencana
    Istighosah Kubro, Minta Jauhkan Dari Bencana

    BARITO KUALA - Kodim 1005 Batola ikuti Istighosah Kubro dalam rangka Isra Miraj Nabi Muhammad secara daring bersama Bapak Kasad bertempat Mesjid Darul Muflisin Kecamatan Marabahan Kabupaten Barito Kuala. Minggu (19/02/2023). 

    Digelar di Masjid Darul Muflihin Kodim 1005/Barito Kuala, acara ini berlangsung khidmat. Diikuti Dandim 1005/Batola Letkol Inf Kadirman Gultom, Sekdakab Batola, Zulkipli Yadi Noor, Kapolres Batola AKBP Diaz Sasongko, Ketua MUI Batola KH Basuni Alamsyah, Kepala Kantor Kementrian Agama Batola, Anwar Hadimi, dan seluruh Anggota Kodim 1005/Barito Kuala, acara dimulai sejak dini hari. Dari salat subuh berjamaah hingga sambutan Kasad dan Wapres melalui daring.

    Bagi Kodim 1005 Batola sendiri acara ini diharapkan bisa membuat Batola lebih aman dan damai. Terutama jauh dari bencana alam. "Selaras denga harapan Kasad, melalui Istighosah atau doa bersama ini, diharapkan bangsa Indonesia aman, damai, dan terhindar dari bencana, " ujar Dandim 1005/Batola Letkol Inf Kadirman Gultom.

    Pasi Ter Kodim 1005/Barito Kuala Kapten Caj Mahyuni Aziz menambahkan, melalui Istighosah bersama ini, diharapkan Batola terhindar dari bencana alam. Terutama banjir, angin puting beliung, dan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). "Melalui dia bersama, kita panjatkan doa agar Batola aman dari bencana alam, " ujarnya.(PENDIM 1005)

    batola
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Dengan Hikmat Kodim 1005/Barito KualaUpacara...

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Koramil 1005-04/Cerbon Hadiri Peringatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Tags